Wali Kota Bekasi Minta ASN Jadi Eksekutor, Bukan Sekadar Administrator
RAKYAT.NEWS, BEKASI – Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto kembali memimpin apel pagi rutin bersama seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dan pejabat struktural Pemerintah Kota Bekasi di Plaza Pemkot Bekasi, Senin (21/4).
Apel juga dihadiri Wakil Wali Kota Abdul Harris Bobihoe, Sekretaris Daerah, serta para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Dalam arahannya, Wali Kota menekankan pentingnya peran aktif ASN sebagai eksekutor di lapangan, bukan hanya sebagai administrator. Penegasan ini disampaikan menyusul meningkatnya keluhan masyarakat terkait pelayanan publik yang ramai diperbincangkan di media sosial.
“Kita ini bukan hanya mencatat dan mendata, tapi harus hadir langsung menyelesaikan masalah di lapangan. Respons cepat terhadap keluhan masyarakat adalah wujud nyata dari komitmen kita sebagai pelayan publik,” ujar Tri Adhianto.
Beberapa isu yang disorot Wali Kota antara lain kebocoran pipa gas, layanan medis untuk penyakit ISPA, hingga infrastruktur jalan dan trotoar. Ia juga merespons viralnya kondisi pedestrian di sekitar Stasiun Bekasi yang dipenuhi pedagang kaki lima.
“Tidak ada kepentingan apapun selain memastikan hak pejalan kaki dan estetika kota terjaga. Jangan sampai setelah ditertibkan hanya berakhir di unggahan media sosial tanpa ada tindak lanjut nyata,” tegasnya.
Tri Adhianto juga mengingatkan pentingnya pengawasan terhadap aktivitas galian oleh penyedia layanan swasta. Menurutnya, investasi harus tetap diimbangi dengan tanggung jawab untuk menjaga lingkungan.
“Kita mendukung investasi, tapi bukan berarti memberikan izin tanpa kontrol. Mereka wajib mengembalikan kondisi lingkungan seperti semula. Jangan sampai merugikan pelayanan publik kita,” katanya.
Isu pendidikan pun tak luput dari perhatian. Wali Kota meminta Dinas Pendidikan dan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) segera menyiapkan langkah strategis menjelang Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2025. Ia juga mengingatkan agar kegiatan studi tour dan wisuda tidak membebani orang tua murid.

Tinggalkan Balasan