RAKYAT.NEWS, KOTA BEKASI – Pelaksana Harian (Plh) Wali Kota Bekasi, Abdul Harris Bobihoe mengungkapkan bahwa masih terdapat pensiunan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang hingga kini belum mengembalikan kendaraan dinas milik Pemerintah Kota Bekasi.

Plh Wali Kota Bekasi, Abdul Harris Bobihoe menyatakan bahwa Pemerintah Kota Bekasi masih menemukan adanya kendaraan dinas yang belum dikembalikan oleh mantan pegawai negeri sipil (PNS) meski mereka telah memasuki masa pensiun. Hal tersebut ia sampaikan usai memimpin apel pagi di Plaza Patriot, Kantor Pemerintah Kota Bekasi, Senin (17/11/2025).

“Bahkan beberapa tahun lalu mobil dinas (Pemkot Bekasi) kita ada di beberapa pihak, bahkan sudah pensiun tidak mau mengembalikan!” tegas Abdul Harris Bobihoe.

Ia menuturkan bahwa langkah penelusuran ini menjadi bagian dari upaya pemerintah untuk memastikan seluruh aset kendaraan dinas tercatat dan berada dalam penguasaan resmi pemerintah.

“Dimana beberapa kendaraan dinas tidak jelas keberadaannya, paling tidak kita akan tahu,” lanjutnya.

Selain penertiban aset kendaraan lama, Abdul Harris juga menyinggung kebijakan peralihan sistem transportasi dinas ke penggunaan kendaraan listrik. Ia menyebutkan bahwa saat ini Pemerintah Kota Bekasi masih melakukan proses inventarisasi kendaraan dinas berusia di bawah 10 tahun.

Kendaraan tersebut direncanakan akan dilelang sebagai bagian dari strategi peremajaan aset sekaligus mendukung transisi ke penggunaan kendaraan ramah lingkungan.

Upaya tersebut sejalan dengan agenda pemerintah dalam mendorong efisiensi, akuntabilitas pengelolaan aset daerah, serta integrasi kebijakan transisi energi melalui pemanfaatan kendaraan berbasis listrik di lingkungan pemerintahan. (Dirham).