RAKYAT NEWS, BEKASI – Forum Komunikasi Bantuan Polisi Pamong Praja Nusantara (FKBPPPN) Kota Bekasi mengungkapkan rasa ketidakpuasan terhadap keputusan Penundaan seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) tahun 2024.

“Honorer se-Indonesia yang telah dinyatakan lulus dalam seleksi CASN tahun 2024 dibuat kecewa oleh pemerintah pusat. Jadwal pengangkatan (PPPK) malah mundur satu tahun kedepan yaitu di bulan Maret 2026,” kata, Fikar selaku Wakil DPD FKBPPPN Kota Bekasi. Minggu (9/3/2025).

Fikar menyebutkan bahwa para pegawai honorer selama ini telah setia bertugas dan menjalani berbagai tahapan seleksi dengan baik.

“Hasil kelulusannya dapat di cek di laman SSCASN, ini menjadi kecewa. Apalagi sih yang di tunggu oleh Pemerintah Pusat, semua tahapan sudah dilalui dan tinggal diberikan NIP serta SK ASN?” ucap, Fikar.

Oleh karena itu, FKBPPPN bersama pegawai honorer lainnya berencana untuk melakukan aksi demonstrasi menuju DPR RI pada 18 Maret 2025 mendatang.

“Bergabung dalam aksi nasional bersama forum-forum honorer lainnya untuk meminta kepada Pemerintah Pusat dalam hal ini DPR RI,” terang Fikar.

Pihaknya mendesak agar Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) dan Badan Kepegawaian Negara (BKN) untuk segera menerbitkan Surat Edaran pengangkatan CASN 2024 yang telah dinyatakan lulus.

“Kemenpan RB dan BKN untuk segera mengeluarkan Surat Edaran pengangkatan terhadap Honorer yang sudah dinyatakan lulus dalam tahapan seleksi penerimaan CASN TA 2024,” tutupnya.

Sebelumnya, Pemerintah secara resmi menunda pengangkatan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) hasil seleksi tahun 2024, dikutip dari Kompas.com.

Pengangkatan CPNS direncanakan pada 1 Oktober 2025, sementara PPPK dijadwalkan pada 1 Maret 2026. Padahal, peserta yang lolos seleksi CPNS 2024 seharusnya sudah diangkat atau mendapatkan Nomor Identitas Pegawai (NIP) pada Maret 2025.

YouTube player