RAKYAT NEWS, SUMEDANG – Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) Sugih Mulya, Desa Cinta Mulya, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat dengan berternak Burung Puyuh seribu ekor dalam sehari dapat panen telur puyuh seberat 19 Kilogram bahkan mampu memberdayakan enam orang pekerja.

Usaha yang baru di mulai kurang lebih tiga bulan telah mampu memberikan hasil maksimal dari penjualan telur burung puyuh dengan rata – rata menghasilkan telur sebanyak 800 butir atau seberat 19 Kilogram dengan harga telur puyuh 32 ribu rupiah persepuluh kilogram.

“Setiap hari kami panen telur puyuh seberat sembilan belas kilogram dengan harga jual tiga puluh dua ribu rupiah, persepuluh kilogram,” ungkap Dedi Suryana, Ketua BUMDes Sugih Mulya.

Bahkan menurut Dedi saat ini dirinya tidak kesulitan untuk melakukan penjualan semenjak Program Pemerintah Makan Bergizi Gratis (MBG) berjalan hingga hasil panen dapat terus dia suplay seminggu sekali bahkan belum mencukupi dapur MBG.

“Hasil panen telur puyuh langsung saya suplay ke Dapur MBG jadi tidak sulit untuk menjual telur puyuh dan itu pun kebutuhan Dapur MBG belum bisa terpenuhi hingga masih mencari tambahan telur puyuh dari peternak lainnya,” jelasnya.

Sementara untuk perawatan Dedi menjelaskan bahwa tidak terlalu mengalami kerumitan untuk menjaga agar burung puyuh, tetap sehat selama rutin membersihkan kotoran burung puyuh dan menjaga air tetap bersih dan pakan serta sesekali memberikan vitamin.

“Perawatan tidak terlalu rumit di lakukan agar burung puyuh tetap sehat tentu kotorannya yang harus selalu dibersihkan agar juga tidak mengganggu tetangga dengan bau menyengat. Air untuk minum juga harus selalu bersih dan jangan gonta ganti pakan serta sesekali berikan vitamin,” pungkasnya. (*)